Tinggal tiga tahun di Bengkulu, rugi tentunya kalau tidak melihat tempat yang banyak dikunjungi orang (baca : tempat wisata). Bukan hanya pantai tentunya, tinggal disini juga membuat saya sadar pantai bukan tempat rekreasi, tapi tempat kongkow bertemu dan mengobrol dengan teman-teman.
Salah satu tempat yang membuat saya kagum di Kota Bengkulu adalah benteng Malbrough. Benteng ini terletak tak jauh dari pantai dan kampung cina, view tower dan rumah dinas gubernur, untuk menjangkaunya juga mudah, hanya sekali naik angkot dari pusat kota, membayar 3.000 rupiah, terakhir saya berkunjung, hanya membayar 2.500 untuk biaya perawatan Benteng.
Benteng ini merupakan benteng peninggalan penjajahan Inggris terbesar setelah Benteng St. Geogre di India, selain sejarahnya yang menarik. tempatnya juga sangat asyik untuk didatangi, jika kita naik ke bagian atas benteng, akan tampak samudra hindia yang begitu luas.
berikut kutipan dari wikipedia.com tentang benteng ini :
Banteng Marlborough (Inggris:Fort Marlborough) adalah benteng peninggalan Inggris di kota Bengkulu. Benteng ini didirikan oleh East India Company (EIC) tahun 1713-1719 di bawah pimpinan gubernur Joseph Callet sebagai benteng pertahanan Inggris. Konon, benteng ini merupakan benteng terkuat Inggris di wilayah Timur setelah benteng St. George di Madras, India. Benteng ini didirikan di atas bukit buatan, menghadap ke arah kota Bengkulu dan memunggungi samudera Hindia.
Benteng ini pernah dibakar oleh rakyat Bengkulu; sehingga penghuninya
terpaksa mengungsi ke Madras. Mereka kemudian kembali tahun 1724 setelah diadakan perjanjian. Tahun 1793, serangan kembali dilancarkan. Pada insiden ini seorang opsir Inggris, Robert Hamilton, tewas. Dan kemudian pada tahun 1807, residen Thomas Parr juga tewas. Keduanya diperingati dengan pendirian monumen-monumen di kota Bengkulu oleh pemerintah Inggris.
Marlborough masih berfungsi sebagai benteng pertahanan hingga masa Hindia-Belanda tahun 1825-1942, Jepang tahun 1942-1945, dan pada perang kemerdekaan Indonesia. Sejak Jepang kalah hingga tahun 1948, benteng itu manjadi markas Polri. Namun, pada tahun 1949-1950, benteng Marlborough diduduki kembali oleh Belanda. Setelah Belanda pergi tahun 1950, benteng Marlborough menjadi markas TNI-AD. Hingga tahun 1977, benteng ini diserahkan kepada Depdikbud untuk dipugar dan dijadikan bangunan cagar budaya.
Tentu tidak asyik jika mendengar ceritanya saja :), berikut foto-foto yang saya ambil ketika berada disana :D
Sabtu, 6 Juli kemarin saya berkesempatan menonton langsung pertandingan PERSIB vs MITRA KUKAR di Stadion si jalak harupat. Ini pengalaman pertama buat saya menonton pertandingan bola secara langsung :) berdua dengan adik saya, Bayu. kami berangkat lebih cepat, jam 1 siang. sebenarnya takut ga kebagian tiket karena belum memesan jauh hari (baru belakangan tahu kalau semua beli lewat calo dekat stadion). dijalan semua bobotoh sudah memenuhi jalan ke arah Soreang. agak cemas juga sih karena pergi ga pakai helm, tapi polisi-polisi dijalan gak terlal kelihatan peduli. Dijalan kami berhenti sejenak, membeli dua syal biru atribut nonton hari ini. dengan memakai syal ini, setiap bertemu bobotoh lain, mereka selalu tersenyum dan menyapa kami dengan ramah.
Dan jika ditanya bagaimana rasanya menonton bola dari dekat B-), it's a wow. hehe, so many people at the stadium. dan kebanyakan dari mereka benr-benar fanatic persib, terlihat dari keseriusan saat menonton dan atribut dari baju, jaket, topi, syal dan tas yang mereka pakai.
Well, sebuah pengalaman tak terlupakan, rasanya ingin sekali menonton lagi pertandingan bola dari dekat :) *berharap bias nonton Arsenal hari minggu nanti live, tapi kayanya kali ini cuma bisa nonton dari TV :D
 |
kereennn yang ini sumpah !! |
 |
yuhuuuu, bandung lautan biru |
 |
udah di zoom paling besar, hasilnya tetap blur :) |
 |
Usai pertandingan |
 |
self camera :)
|
 |
Cerita Sampan 1 |
Hmmm, kemarin saya unggah foto ini di facebook dan banyak sekali teman-teman yang bertanya dimana bias nemu sampan di Bengkulu :)
Awalnya saya juga tidak tahu, sampai ela mengajak saya dan oty. Oky yang sudah ke sini lebih dulu yang jadi guidenya, tempatnya di Jenggalu, masuk dari gang yang sering sekali saya lewati tapi saya baru tahu didalamnya ada semacam tempat wisata rahasia (?), berbatasan dengan pantai Jenggalu yang dibatasi pulau hutan bakau :) tapi sungguh tak disarankan buat yang jantungan, masalahnya sampan disini bukan sampan yang dikelola oleh pengelola wisata dsb. sampan yang kami naiki kami sewa dari warga, dan tentu saja tak ada pelampung atau pelindung lain di atas sampan :)
Awalnya saya, oty dan ela ditemani abang yang menyewakan sampan berkeliling hingga ke tengah, saya dan ela tak henti berteriak hehe :) Oty lebih berani dan belajar mendayung sehingga tak terlalu panic. Benar-benar pengalaman yang sangat menyenangkan :D mungkin saya akan kembali kesana. suatu hari nanti :D
 |
Aku Mencintaimu |
 |
Bermain Sampan |
 |
Blur |
 |
Mencoba agak jauh |
 |
Berendam :) |
Selamat pagi dan semangat pagi :)
Kemarin saya memposting lirik sebuah lagu di facebook, lagu kesukaan saya sejak SMA. Lirik dari film favorit sepanjang masa laskar pelangi :P
Float - waltz musim pelangi
Bila nanti kita kan berpisah
Hingga sribu tahun cahaya
Jangan pernah berubah meski hati
Terlalu lelah walau tuk skedar bermimpi :)
Saya dedikasikan untuk semua teman dan sahabat dikampus :)
 |
Good Morning :) |
 |
Dongeng Pendek pertama saya :) |
Dari awal kuliah jurusan PAUD, mimpi saya adalah bisa membuat dongeng dan ilustrasinya sendiri untuk anak-anak, tapi ga pernah jadi, pertama malas ngayal dongengnya kedua malas belajar gambar. emang dasar malas sih :)
Tapi mata kuliah seni rupa AUD kemarin benar-benar membuat saya berani banugn dari kemalasan saya :D
sebenarnya saya malah mengerjakan tugas semester asal-asalan, karena dosen saya juga tak meminta gambar yang wah atau ilustrasi yang memang pas untuk anak-anak. tapi setelah mengerjakan tugas asal-asalan tersebut saya jadi senang bermain dengan spidol dan watercolour pensil yang baru saya beli. Gambar saya tentu jauh dari kata keren atau bagus, dongengnya juga masih asal sekali sekedar pelengkap gambar. tapi ketika cerita dan gambarnya berhasil saya selesaikan. waahhh, keren, sekali lagi bukan gambarnya yang keren. tapi karena saya bisa menyelesaikan sesuatu yang saya anggap sangat sulit selama ini :)
Setelah berhasil menyelesaikan gambar tersebut saya makin suka menggambar :)
berharap suatu hari gambar saya bisa menjadi lebih rapi dan imajinasi saya berkembang dengan baik :D
 |
menggambar di pinggir-pinggir buku :) lebih asyik daripada menggambar di kertas kosong |
|
|
 |
tentang BBM, cerita versi HBK ilustrasi versi saya |