|
Shouty Kid by Simon Mayle |
Another Review in a lovely Sunday Morning ?
Why Not.
Shouty Kid adalah buku anak-anak berbahasa inggris yang saya punya. Saya sering beli Novel impor supaya bisa baca sambil belajar bahasa , kebanyakan beli bekas di Dewi Sartika :) Asyiknya jajan buku di dewi sartika adalah emang-emang baik udah familiar banget sama wajah saya, jadi mereka ga pernah ngasih harga tinggi-tinggi. Nanti saya akan bercerita tentang buku lain yang saya beli di Dewi Sartika.
Buku ini saya beli di booth diskon periplus Indonesia waktu bazaar buku 2015 di Landmark Braga. Bukunya jadi murah sekali, tidak sampai 40.000, tapi saya lupa persisnya.
Saya yang waktu itu sedang cukup sibuk dengan kegiatan di sekolah, memutuskan untuk membawa buku ini setiap hari, supaya bisa dibaca kalau ada waktu lowong di angkot atau waktu istirahat di sekolah.
Anak-anak sudah semangat sekali mau pinjam, eh ternyata bukunya bahasa Inggris, mereka menuntut saya untuk menyelesaikan bukunya secepat mungkin kemudian menceritakan kepada mereka apa isinya.
Btw, mereka selalu begitu tiap saya bawa buku ke kelas T.T.
Ternyata bukunya seru sekali loh. Buku ini bercerita tentang Harry Riddles sebagai anak yang
geek dan kurang populer di Sekolah, format tulisannya dibuat dalam bentuk email Harry kepada semua orang, ada temannya ada juga tokoh terkenal.
Suatu hari ayah Harry kehilangan pekerjaannya, ia jadi berpikir bagaimana caranya mendapat uang yang banyak agar bisa membantu Ayah dan Ibu. Dia berpikir untuk membuat film tentang Zombie, untuk membuat film tersebut, Harry mengirim banyak email meminta bantuan kepada banyak orang.
Satu hal yang saya suka dari buku ini adalah penghormatan yang berbeda antara Harry dan kakak perempuannya terhadap ayah mereka yang kemudian bekerja sebagai pelayan di sebuah minimarket. Untuk guru seperti saya yang membaca buku bukan hanya sebagai hiburan tapi juga sebagai bahan pembicaraan di kelas, hal-hal tersebut bisa menjadi pelajaran tentang empati terhadap keluarga kita sendiri.
Not all of us were born so lucky. Bahkan di sekolah tempat saya mengajar yang sebagian besar siswanya hidup tidak kekurangan, perasaan dan pendapat mereka tentang hal seperti ini perlu dibahas bersama. Bagaimana kalau suatu hari ayah atau ibu mereka tak bisa lagi bekerja. Tidak lagi mudah membelikan mereka sekedar snack untuk bekal ke sekolah ?
Kalau kalian orang tua atau guru, coba deh tanyakan hal-hal seperti ini ke anak-anak. You'll get surprise by their answer. Tidak semua anak akan paham dengan pertanyaan seperti itu, anak-anak yang kesulitan memahami situasi sosial akan cuek dan merasa tidak perlu menjawab pertanyaan tersebut, tapi bagi yang sudah mengerti. Yah jawaban mereka akan benar-benar mengejutkan. Kalian harus coba !!
Bagaimana akhir dari usaha Harry membantu ayahnya mencari dana tambahan keluarga ? Bagaimana kelanjutan Film Zombienya ? I don't want to give you a spoiler. Kalian harus baca sendiri.
kalau kamu tinggal di wilayah Cimahi atau Bandung, kamu boleh menghubungi saya untuk meminjam buku ini. Mungkin kita bisa bertukar buku dan bacaan lainnya :). So let me know !