Hola September yang katanya ceria! Gilaaa ya 2021, tahu-tahu sudah masuk catur wulan terakhir tahun ini :'). Kali ini saya ingin berbagi recap bacaan saya sepanjang Agustus, yang ternyata amat meriah haha.
Bulan ini saya membaca 10 Buku yang cukup beragam genre dan penulisnya. Berikut catatan singkat saya:
1. The Joy of Missing Out: Live More by Doing Less karya Tonya Dalton
Baca buku ini dengan ekspektasi bisa dapat perspektif missing out, hehe tapi jujur saya malah banyak belajar tentang produktivitas di buku ini. Sebetulnya dari semua buku, buku ini yang bisa dibilang curi start sih, bacanya Juli tapi lama banget selesai baca dan tamat di awal Agustus.
Kalau kamu ibu-ibu, baik ibu-ibu baru atau ibu-ibu senior hehe mungkin akan suka dari awal wkwk, karena di pengantar buku, penulis jago banget menyampaikan perasaan hati ibu-ibu seluruh dunia yang menurutnya sering ovewhelmingly overwhelm dengan kegiatan-kegiatan sehari-hari, baik yang di rumah aja, yang ngantor, atau yang di rumah tapi sambil kerja.
Seru, tapi memang ga bisa dibaca cepet, harus pelan-pelan hehe.
Rating goodreads: 3.90
Rating Asri: 3.75
Baca eBooknya di Scribd
2. The Power of Language karya Shin Do Hyun & Yoon Na Ru
Buku ini sudah saya tulis ulasan lengkapnya disini ya: Review The Power of Language.
Buku nonfiksi lainnya yang saya baca di awal Agustus. Beli diskonan di Togamas (yang sepertinya selalu diskon always always yaa huhu baik banget, thanks Togamas). Bukunya tipis tapi lumayan daging. Buku ini membahas perspektif penulis tentang proses berbahasa.
Cukup menggelitik sampai saya akhirnya pecah telor nge-vlog lagi setelah lahiran Rana, videonya bisa dicek disini ya: Review Buku yang pernah dibaca V BTS.
Rating Goodreads: 3.98
Rating Asri: 3.25
Baca buku fisiknya, beli di Togamas Buah Batu (tokped)
3. Why Don't Students Like School?: A Cognitive Scientist Answers Question About How The Mind Works and What It Means for Your Classroom karya Daniel T. Willingham
Membaca ini karena kebutuhan upgrade bacaan nonfiksi di bidang pendidikan walaupun buku ini gak bisa dibilang baru-baru banget tapi tetap banyak insight menarik dari buku ini.
Menarik baca beragam perspektif yang selama ini dianggap gak boleh, contohnya drilling untuk anak-anak di sekolah, dulu saya ingat banget pernah dapat teguran dari Kepsek tempat saya ngajar karena saya kasih booklet drilling untuk anak-anak saya, saya gak mau cari pembenaran dan waktu itu berujung gak pernah kasih drilling lagi karena gak mau cari ribut, tapi buku ini bilang yaa buat beberapa case atau subject drilling itu perlu.
A nice reading if you interested in Education atau kalau kamu seorang guru!
Rating Goodreads: 4.04
Rating Asri: 3.5
Baca di Kindle
4. The Secret of Chimneys karya Agatha Christie
Ini rencana tindak lanjut saya setelah di Juli ikutan #BacaBarengan-nya Sofa Literasi yang mengulas Seven Dials Mystery-nya AC. Di buku itu ada tokoh yang saya taksir namanya Superintendent Battle, kaya inspektur polisi gitu pada masanya. Nah ternyata AC nulis beberapa buku yang didalamnya ada Battle nya, salah satunya sekaligus yang pertama adalah The Secret of Chimneys ini.
Buku Misteri dan detektif selalu punya tempat besar buat saya yang menghabiskan hari-hari SMP dan SMA membaca Detectif Conan di Taman Bacaan tiap pulang sekolah dulu hehe. Jadi baca buku ini tentu saja seru dan menghibur.
Rating Goodreads: 3.86
Rating Asri: 3.75
Baca di Gramedia Digital
5. Kelab Dalam Swalayan karya Abi Ardianda
Wah wah wah, baru sadar belum bikin postingan terpisah untuk buku ini. Padahal bukunya oke banget, ini buku bergenre misteri yang ditulis oleh Abi Ardianda. Sebagai buku debut alias buku yang pertama ditulis oleh penulis, ini daeeeebak sekaliii! Gila gila gila, saya baca beberapa jam saja selesai saking dibuat penasaran oleh buku ini.
Bercerita tentang Sonja yang sedang galau memikirkan hari-hari jelang pernikahan dengan Nohan, suatu malam ia berhenti di swalayan dan menemukan 'pintu' rahasia menuju sebuah kelab yang punya pertunjukan penari telanjang. Penari tersebut, bernama Mega ternyata tahu seluruh rahasia Sonja.
Buku ini sudah amat menarik sejak bagian prolognya, bikin kita penasaran dan gak henti baca sampai selesai! gonna post the full review soon ya, insyaallah! :)
Rating Goodreads: 4.25
Rating Asri: 4
Baca buku fisiknya, beli di OWL Bookstore Shoppe
6. Barking Up The Wrong Tree: The Surprising Science Behind Why Everything You Know About Success is [mostly] wrong karya Eric Barker
Saya tuh memang gampang banget terpengaruh orang lain untuk baca buku yaa haha, yang mana saya gak ngeluh juga karena kebanyakan rekomendasi yang saya baca beneran bagus bukunya. Nah kali ini saya terpengaruh baca buku ini setelah nonton vlog Max Joseph yang ini: Bookstores: How to Read More in the Golden Age of content. Di vlog ini Max cerita tentang kegalauan dia yang terus terus terus beli buku tapi gak pernah dibaca, dia terus temu beberapa orang yang menurut dia capable buat jelasin gimana caranya baca buku di tengah jaman segala serba konten gini. Salah satu orang yang dia temui adalah Eric Barker, penulis buku ini. Terus dari situ saya baca deh hehe.
Banyak hal menarik di buku ini, tapi ada satu yang menggelitik saya; tentang satu bab khusus (kalo ga salah bab 2) yang mengulas tentang 'bantuin orang', intinya, penulis bilang orang yang baik, yang suka bantuin orang ini ada yang terjebak di lingkaran luar kesuksesan, tapi yang ada di 'top' lingkaran terdalam orang sukses juga orang yang baik. Nah ternyata, orang baik yang sukses ini ya yang tau kapan waktunya bantu orang, dan tau strateginya supaya apa yang ia lakukan tuh kelihatan sama orang lain. Bahasa kitanya 'pamrih' kali ya. Buat saya, yang besar dengan budaya timur dan mata pelajaran PKN selama 12 tahun yang melarang untuk pamrih, konsep ini agak diluar pemahaman saya. Tapi juga make sense haha.
Buku ini menarik sekali untuk dibaca, tapi ini saya cukup lama namatinnya, haha. Non fiksi ya, bund. Berat
Rating Goodreads: 4.10
Rating Asri: 4
Baca di Scribd
7. Manajemen Leha-Leha karya Masaki Nishida
Kalau buku ini saya sudah tulis full reviewnya disini: Review Asri: Buku Manajemen Leha-Leha.
Buku ini, seperti yang saya tulis di full review, akan kurang relevan dibaca sama masyarakat Indonesia pada umumnya yang termasuk golongan kaum santuy, malah senang libur dan mageran. Tapi tetap ok dibaca buat memahami budaya kerja orang Jepang yang stressful sekali dibalik etos kerja luar biasa yang sering kita lihat di beberapa tontonan dan sering kita baca di buku-buku.
Selain memahami behind the scene pekerja Jepang, asyiknya kita bisa tetap dapat tips-tips yang mudah sekali diaplikasikan untuk bisa berleha-leha dengan efektif dan efisien. Males-malesan tapi gak nyusahin teman atau diri sendiri.
Rating Goodreads: 3.76
Rating Asri: 3
Baca buku fisiknya beli di Official Shop Penerbit Haru (Shoppe)
8. Anxious People karya Fredrik Backman
Saya menulis review lengkap buku ini disini ya teman-teman: Review Asri: Anxious People.
Bacaan yang GILA! Ini buku fiksi non misteri yang saya baca di bulan ini. Sebelumnya dengar-dengar doang dari teman yang udah baca buku Backman kalau tulisan Backman tuh bisa banget ngaduk-ngaduk perasaan kita, dia ngajak kita memahami karakter-karakter di buku-bukunya. Dan hal itu juga yang terjadi di buku ini.
Sempat tertipu oleh covernya yang kukira romance genrenya. Gataunya bukaaan dong. Ini cerita hangat sekali dan BAAAGUS SEKALI!
Rating Goodreads: 4.23
Rating Asri: 5!
Baca eBooknya di Scribd
9. Kitchen karya Yoshimoto Banana
Hah! saya tuh udah "PAMER" August reading recap dari tanggal 29 di IG Wanderbook haha, gataunya malah bisa menamatkan dua buku lagi di Agustus. Salah satunya Kitchen ini.
Review lengkap Kitchen juga sudah saya tulis disini ya teman-teman: Review Asri: Kitchen.
Buku Yoshimoto Banana pertama yang saya baca dan saya merasa buku ini hmmm, hangat? getir? sendu? nano-nano sebetulnya. Tapi yang jelas buku ini mengajarkan saya sebagai pembaca bahwa ada banyak cara bagi tiap-tiap orang untuk melepaskan duka, dan beragam cara tersebut bisa jadi cara terbaik untuk memeluk diri sendiri dalam menerima kepergian orang yang kita sayang. :')
Bikin ingat bapak, baca buku ini teh :))
Rating Goodreads: 3.87
Rating Asri: 3.75
Baca buku fisiknya, beli di official strore penerbit Haru (Shoppe)
10. Keajaiban Toko Kelontong Namiya karya Keigo Higashino
Buku pamungkas penutup Agustus yang maniiiiis. Saya baca buku ini literally sampai sebelum pergantian hari ke September. Membaca buku ini untuk #BacaBarengan Sofa Literasi September dan terbawa banget sama ceritanya. Saya mau menuliskan lengkapnya di blog huawah! harus dan wajib!
Bercerita tentang tiga orang pencuri yang terjebak menerima surat-surat dari masa lalu saat bersembunyi di sebuah toko kelontong yang sudah lama tidak dihuni pemiliknya. Uniknya, balasan surat dari mereka nantinya akan saling terhubung dengan masa depan, yang secara tidak langsung dan langsung juga berkaitan dengan mereka bertiga.
Rating Goodreads: 4.43
Rating Asri: 5
Baca eBooknya di Gramedia Digital
---
Yeayyy, sekian recap 10 buku yang saya baca sepanjang Agustus. Panjang juga yaaa! Semoga September ini saya bisa dan sempat membaca buku-buku juga yaaa hehe, gak ada target sebanyak Agustus, tapi punya target agar apapun yang dibaca bisa bikin saya happy, seperti Agustus kemarin :))
Terima kasih sudah membaca, semuanya!!
3 comments
Keren banget Mba bisa baca non fiksi dan fiksi dengan seimbang! Aku masih susah banget buat bisa menyelesaikan buku fiksi :(
BalasHapusBtw, buku-bukunya menarik banget dan beberapa pengen banget aku baca. Apalagi yang Anxious People. Dapet rating sempurna lagi dari Mba, makin penasaran pengen baca juga 😆
Iyaaa kak, Anxious People bagus bangeeet.
HapusMakasih sudah mampir yaaa :)
wahhh, jdi wishlist baruu. btw kak, novel kelab dalam swalayan boleh dibaca anak SMA ngga?
BalasHapusleave yout comment here :)